Proses pembuatan teko kaca

Pemilihan bahan baku kaca sangatlah penting. Ituteko kacaperlu mempunyai ciri-ciri transparansi yang baik, kestabilan yang kuat, kuat tekan yang tinggi dan tidak mudah pecah. Pilih kaca borosilikat tinggi atau kaca borosilikat biasa untuk membuat pot gagang kaca guna menjamin kualitas dan keandalan produk. Bahan baku kaca pilihan dicairkan hingga menjadi blanko kaca yang cocok untuk pembuatan panci pegangan. Proses ini memerlukan penggunaan tungku peleburan khusus untuk memanaskan bahan baku kaca hingga suhu tertentu kemudian meleburnya, dan mempertahankan suhu tertentu hingga memastikan bahwa blanko kaca dapat dibuat dengan lancar. Itukaca kosongdimasukkan ke dalam cetakan untuk dibentuk. Umumnya digunakan cetakan logam, blanko kaca dimasukkan ke dalam cetakan, dan blanko kaca dicetak secara akurat melalui tekanan dan penghisapan vakum untuk membentuk badan dan tutup panci. Selanjutnya badan pot kaca yang sudah terbentuk diolah dan diukir. Gunakan alat abrasif lainnya untuk memangkas dan menghaluskan badan pot agar terlihat lebih halus, rata dan indah. Rakit badan ketel beserta gagang dan bagian lainnya. Pegangan dan tutupnya dilas dan dipasang pada badan ketel, dan komponen seperti layar filter, kartrid filter, dan filter ditambahkan untuk merakit ketel pegangan kaca yang lengkap. Proses ini memerlukan kehati-hatian yang tinggi untuk memastikan tidak ada benda kaca yang rusak atau hilang selama perakitan.